Jakarta, 25 April 2018 – Menjadi pemenang kompetisi The NextDev kategori edukasi, Squline
mendapat banyak manfaat salah satunya adalah NextDev academy. NextDev Academy
merupakan ajang pelatihan yang digagas oleh The NextDev dalam membantu 20 besar finalis
untuk mengembangkan model bisnis para startup melalui sesi mentoring.

Pada konferensi pers yang dilakukan pada Senin 16 April 2018 di Empirica, SCBD, Bapak
Ririek Adriansyah selaku CEO Telkomsel menyatakan dukungan Telkomsel untuk startup
Indonesia terutama startup yang termasuk dalam 20 besar finalis yang mengikuti NextDev
Academy, sampai dengan saat ini 53% startup di dunia didominasi oleh startup di Tiongkok,
dengan hal ini ia ingin menjadikan Indonesia seperti Tiongkok untuk melakukan ekspansi bisnis
startup melalui The NextDev.

Berdasarkan statistik saat ini terdapat lebih dari 2300 perusahaan startup di Indonesia dengan
beragam industri dan latar belakang, hal ini yang membuat Pak Ririek melihat bahwa adanya
peluang bagi startup Indonesia untuk maju dan pada posisi inilah peran The NextDev, yaitu
mengisi gap atau jarak untuk membantu startup dari early stage ke level yang lebih advanced.
Kegiatan NextDev academy dilaksanakan 15 April – 23 April 2018 di Jakarta. Rangkaian
kegiatan ini bertujuan untuk membantu para startup dalam melihat peluang dan membentuk
strategi yang tepat dalam bisnisnya. Selama program NextDev Academy ada 19 jumlah sesi
mentoring yang dilakukan dan mencakup area growth, market and strategy, scrum,
pengembangan produk, UI/UX, API, sales, marketing budget, people management, finance,
legal, pitching untuk investment dan social impact startups.

Baca juga Squline Eksis Pada Acara Ideafest 2018

“Bisa terpilih menjadi salah satu pemenang NextDev benar-benar tidak disangka kalau benefit
yang didapatkan sangat luar biasa, dalam hal ini adalah program mentoring melalui NextDev
Academy; bootcamp yang diselenggarakan memiliki berbagai topik menarik yang sangat
bermanfaat dalam pengembangan bisnis Squline dan dilatih oleh para industry expert
dibidangnya.” ujar Yohan Limerta selaku CTO Squline yang mengikuti kegiatan pelatihan
NextDev Academy pekan lalu.

Tidak berenti sampai disitu, NextDev akan memulai kegiatan talent scouting pertamanya
dengan bekerja sama dengan Ideafest. Penggabungan acara Ideafest yang mendatangkan
narasumber-narasumber yang menginspirasi juga disertai tahap seleksi startup-startup
pendaftar NextDev 2018 ini merupakan inovasi baru dari kedua belah pihak. Squline sendiri
juga akan hadir pada acara Ideafest 2018 yang bertempat di Pakuwon, Surabaya pada tanggal
27-28 April 2018 sebagai salah satu startup yang mewakili pemenang NextDev 2017.