
Dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM Bapak Yasonna Laoly beserta jajaran
Squline sebagai startup perintis pembelajaran bahasa asing secara online di Indonesia yang telah berdiri sejak 2013 telah memperluas segmentasi di sektor B2B (Business to Business), salah satunya dengan merangkul Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) untuk melatih para Taruna dalam menjadi lebih fasih berbahasa asing, terutama Bahasa Inggris. Hari ini (9 Mei 2017), telah diresmikan Penandatangan Perjanjian Kerjasama antara Squline dan Poltekip bagi para Taruna.

Penandatangan Perjanjian Kerjasama dengan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
Dengan mengkombinasikan kelas interaktif tatap muka via video call online dan konten pembelajaran multimedia, Squline yakin akan dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan untuk siapapun dalam mempelajari bahasa asing. Apalagi Squline juga didukung oleh tenaga guru asing profesional di bidang bahasa.
Berawal dari kerjasama ini diharapkan akan semakin banyak Taruna Poltekip yang semakin mahir berbahasa asing dan memiliki kompetensi yang mumpuni di bidang tugasnya nanti. “Kami percaya bahwa aspek kemampuan bahasa asing terutama Bahasa Inggris sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas. Harapan saya, kontribusi dalam kerjasama ini dapat memberikan bekal kemampuan dan pengetahuan bahasa asing sehingga dapat meningkatkan kompetensi bahasa asing taruna-taruna di Poltekip di industri terkait”, ungkap Tommy Yunus selaku CEO Squline. “Saya pribadi sangat senang Squline dapat berkolaborasi dengan Poltekip bagi percepatan kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) berkompetensi taraf Internasional”, tutupnya.
Direktur Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Dr.Suprapto, Bc.IP, SH, MH mengatakan bahwa “Kedepannya, seluruh taruna Poltekip akan dibekali dengan pelatihan bahasa asing terutama Bahasa Inggris. Pelatihan Bahasa Inggris berbasis online akan menjadi pilihan yang efektif mengingat jadwal kegiatan taruna yang cukup padat. Karena dengan pelatihan bahasa inggris berbasis online yang dipandu oleh guru profesional kegiatan akan berjalan lebih efektif dan efisien”
Acara penandatanganan kerjasama ini dilaksanakan bersamaan dengan seminar nasional Poltekip dengan tema “Peran Swasta Dalam Mewujudkan Kemandirian Lapas Industri” dengan menghadirkan narasumber yang yang kompeten dibidangnya, di pandu oleh moderator Richad Lioe (News Presenter RTV) dan dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM sebagai Keynote Speaker serta dihadiri oleh sekitar 400 peserta seminar.
Leave A Comment
You must be logged in to post a comment.