Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Lewat Literasi

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Lewat Literasi

Tahukah kamu bahwa tanggal 8 September adalah Hari Literasi Internasional (International Literacy Day) atau disebut juga dengan Hari Aksara Sedunia? Hal ini dicanangkan untuk meningkatkan minat membaca dan melestarikan budaya tertulis. Tidak hanya itu, Hari Literasi Internasional juga dicanangkan untuk meningkatkan kesadaran akan isu-isu seputar kebutahurufan. Jadi, bagi kamu yang sedang belajar bahasa Mandarin atau bahasa Jepang dan masih buta huruf pinyin, hiragana, katakana, dan kanji, kamu termasuk ke dalam isu Hari Literasi Internasional ini. Nah, bagi kamu yang belajar bahasa Inggris, ini adalah waktu yang tepat untuk memperkaya pengetahuan akan literasi berbahasa Inggris seperti berbicara (speaking), mendengarkan (listening), menulis (writing), dan mengolah informasi.

Sejarah Hari Literasi Internasional

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Lewat Literasi

Margaret Atwood (sumber: fm.cnbc.com)

Hari Literasi Internasional dideklarasikan oleh UNESCO (The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) pada tanggal 17 November 1965 untuk dirayakan setiap tanggal 8 September. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran atas pentingnya literasi dalam kehidupan kita dan kesadaran atas isu-isu kebutahurufan.

Berdasarkan data dari UNESCO (2006), terdapat hubungan antara kebutahurufan dengan kemiskinan dan ketidaksetaraan gender. Semakin tinggi tingkat kebutahurufan di suatu negara maka semakin tinggi pula tingkat kemiskinan dan ketidaksetaraan gender. Isu utama yang diangkat di Hari Literasi Internasional 2018 adalah “Literacy and Skill Development”.

Nah, isu sangat tepat untuk kamu yang sedang mengembangkan kemampuan berbahasa asing, seperti belajar kosakata bahasa Inggris, bahasa Jepang, bahasa Mandarin, dan bahkan bahasa Indonesia. Bagi kamu yang sedang belajar bahasa Mandarin dan Jepang, jangan malas untuk mempelajari dan melatih kemampuan membaca dan menulis dalam huruf pinyin, hiragana, katakana, dan kanji.

Perayaan Hari Literasi Internasional ini didukung oleh banyak penulis dunia seperti Wei Wei, Banana Yoshimoto, Paulo Coelho, dan Margaret Atwood. Tahukah kamu bahwa Margaret Atwood adalah penulis novel The Handmaid’s Tale? The Handmaid’s Tale adalah sebuah novel yang diadaptasi menjadi sebuah serial TV dan telah memenangkan berbagai penghargaan bergengsi.

Baca juga: 8 Rahasia Belajar Berbicara Bahasa Inggris

Literasi Indonesia

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris Lewat Literasi

goodnewsfromindonesia.id

Saat ini minat membaca di Indonesia masih sangat rendah, belum lagi persentase buta huruf berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2015 sebesar 4,78% untuk usia 15 tahun ke atas, 1,10% untuk usia 14-44 tahun, dan 11,89% untuk usia 45 tahun ke atas.

Sangat disayangkan kalau tingkat literasi di negara kita serendah ini, padahal kita memiliki banyak karya sastra yang sangat bagus. Coba kamu tengok karya-karya sastrawan dan sastrawati Indonesia seperti Taufiq Ismail, Chairil Anwar, Ali Akbar Navis, Ayu Utami, Dewi Lestari, Andrea Hirata, Nh. Dini, dan Pramoedya Ananta Toer.

Baca juga: Metode Belajar Bahasa Inggris yang Cepat dan Menyenangkan

Rendahnya minat membaca di Indonesia ini berkaitan dengan kemudahan dalam mengakses fasilitas pendidikan yang belum merata sehingga perkembangan kualitas literasi masih terhambat. Padahal dengan membaca, ini dapat mempermudah seseorang dalam mengakses informasi dan bahkan mempelajari bahasa yang baru.

Dari sekian banyak karya sastra di dunia, adakah yang menjadi favoritmu? Dengan membaca, kamu bisa belajar lebih banyak kosakata bahasa Inggris, bahasa Mandarin, dan bahasa Jepang. Jangan hanya belajar lewat lagu dan film saja, membaca juga perlu karena juga akan melatih kemampuan mendapatkan informasi dari tulisan.

Tidak hanya itu, dengan membaca karya sastra, kamu juga akan belajar mengenai gaya bahasa, kebudayaan, dan situasi yang terjadi dalam karya tersebut. Sebagai tips belajar bahasa Inggris, bahasa Jepang, dan bahasa Mandarin, kamu bisa menuliskan rangkuman dari karya sastra yang dibaca. Bisa juga dengan menuliskan lirik dari lagu berbahasa asing favoritmu.